The Last of The Us Episode 1 - Kehilangan Orang Yang Kita Sayang

bermulai dari 20 tahun sebelumnya, terjadi bencana infeksi wabah penyakit di sebuah rumah sakit menyebabkan manusia hidup mentransformasi menjadi zombie. pertama main kita menggunakan karakter sarah anaknya si joel

sebelum kejadian itujoel sedang menelpon dan sarah yang tidur dikursi terbangun, kemudian joel duduk disamping sarah, sarah memberi surprise kepada joel sarah memberi kado yang isinya jam tangan mahal kata joel "ini jam ganyalah/rusak yah?" sarah langsung melihat jam yang dipakai ayahnya dan ternyata jamnya nyalah hahaha...

setelah itu sarah tertidur dibangku dan joel mengangkatnya ketempat tidurnya. sarah terbangun dimalam hari karena uncle tommy menelpon uncle tommy ingin berbicara kepada ayahnya sarah, kemudian sarah bangun dari tempat tidurnya dan mencari ayahnya.

dan mulailah bencana itu sehingga terjadi kekacauan dikota itu. gedung meledak, mobil polisi terus lewat depan rumah, dan tv juga sudah menyiarkan berita bencana.

sarah masih mencari ayahnya ketika turun dari lantai dua sarah mendengar telphone ayahnya berbunyi ternyata uncle tommy terus menelphone ayahnya tapi ga diangkat, tidak lama sarah menuju pintu keluar, pintunya itu berbentuk kaca yang bisa digeser kesamping dan disitulah sarah bertemu ayahnya yang sedang buru-buru masuk kerumahnya melalui pintu itu joel mengambil senjata di laci mejanya

"apa yang terjadi ayah?" kata sarah kebingungan

"jangan mendekati pintu!" perintah joel

tiba-tiba zombie muncul didepan pintu zombie itu adalah tetangganya joel. zombi menghancuri pintu kaca itu sehingga zombie itu masuk kerumah sarah, sarah bersembunyi dibelakang joel dan langsung ditembak dengan joel.

"apa yang terjadi dengannya?" sarah ketakutan mereka berdua langsung keluar rumah dan bertemu uncle tommy yang sudah ada di depan rumahnya dengan mobilnya. 

mereka bertiga langsung pergi dengan mobilnya ketika ditengah kota terjadi kemacetan yang sangat panjang dan orang-orang yang sudah terinfeksi menjadi zombie keluar berkeliaran dijalan raya. uncle tommy langsung mengambil jalan lain dan tiba-tiba mobil mereka ditabrak truk sehingga mobil terbalik, beberapa saat kemudian mereka sadar dan berusaha keluar dari mobil itu.

"ayo sarah!" joel membantu sarah keluar dari mobil disaat itu tangan sarah terpelintir. kemudian sang ayah menggendong anaknya, joel memberikan pistolnya kepada tommy untuk melindunginya. 
dijalan susana sangat kacau terjadi kebakaran dan ledakan dimana-mana, orang-orang berlarian karena panik, zombie-zombie sudah mulai berkeliaran diaman-mana. joel terus menggendong sarah sambil berlari "jangan melihat sekeliling tatap mata ayah saja!" kata joel

jalanan sudah banyak diblokir/ditutup dan zombie semakin banyak berkeliran dijalan, mereka akhinya memilih jalan pintas melewati gang kecil dan melewati sebuah restorant ketika mereka berlari memasuki restorant zombie-zombie mengejar mereka sehingga tommy menahan pintu restorant itu dan menyuruh joel dan sarah pergi duluan.

mereka berdua terus berlari menuju semak-semak yang berbukit sambil di kejar zombie dan tiba-tiba zombie yang mengejarnya ditembak dengan seorang tentara. joel sudah merasa lega dan aman dia meminta bantuan kepada tentara itu tetapi tentara itu ragu dan bertanya kepada atasannya melalui telphonenya.

"kita tidak sakit!" kata joel

"pak disini ada anak kecil" kata tentara itu

"tapi.."

"ok pak"

tentara itu hanya melakukan perintah dan tentara itu langsung menembak joel dan sarah. joel menghindari tembakannya jatuh berguling, tentara itu mendekati joel sambil menodong senjatanya "tolong jangan lakukan!" kata joel dan disaat itu juga tommy datang dan langsung menembak tentara itu. dan...

"oh sarah! no no no!"

ternyata sarah tertembak

sarah sekarat perutnya sudah berdarahan

"kamu akan baik-baik saja tetap bersamaku!"

"aku akan mengangkatmu aku tau ini sakit..."

ayahnya terus berusaha berbicara dengan anaknya

sarah nangis sambil kesakitan dan tiba-tiba sarah berhenti kesakitan

"sarah... baby... jangan lakukan itu padaku... jangan lakukan itu padaku... plase jangan lakukan... ya

tuhan..."kata si joel sambil nangis memeluk anaknya. disaat itu joel kehilangan anak satu-satunya yang dia cintai.

-20 tahun kemudian summer-

joel terbangun dari tidurnya joel berada di zona karantina kota boston disana masih ada beberapa orang yang bertahan dan di jaga ketat oleh tentara. disini kita menggunakan karakter joel.

kemudian tess datang kepada joel karena hasil penyelundupan dia berupa senjata di curi oleh anak buah robet kemudian si tess mengajak joel untuk bernegoisasi dengan robert. joel dan tess ini sebenernya bekerja sebagai penyelundupan persediaan untuk banyak pihak baik di dalan maupun diluar zona karantina. tess wanita yang memiliki hubungan dengan pasar gelap dan robert salah satu pedagang gelap di area terdekat dari zona karantina.

ketika mereka ingin keluar dari zona itu tiba-tiba terjadi ledakan mobil yang disebabkan oleh serangan fireflies sehingga mereka tidak diperbolehkan keluar oleh tentara. tesspun menunjukkan jalan lain untuk keluar dari zona itu melewati lubang buatan yang sengaja disembunyikan.

setelah melalui perjalanan itu bertemulah dengan robert didareah kekuasaan robert.

robert berusaha kabur dan langsung di cegah oleh tess robet berkata senjatanya sudah di jual kepada fireflies. Pihak ini ialah mereka yang kontra terhadap FEDRA (Federal Disaster Response Agency), Fireflies berusaha mengalahkan FEDRA untuk mengambil alih kekuasaan pemerintahan saat itu dan membentuk tim khusus untuk mencari vaksin dari wabah penyakit yang mentransformasi manusia hidup menjadi zombie.

transaksi berakhir dengan membunuh robert. kemudian marlene datang menemui mereka. marlene salah satu ketua firefiles juga sedang bertransaksi dengan robert tetapi tidak beres. perut marlene berdarah ditembak oleh anak buah robert.

karena kematian robert anak buah robet mengejar mereka sehingga akhirnya marlene mengajak tess dan joel kabur menyelamatkan diri dan keluar dari zona kekuasaan robert

Mereka dikejar sangat jauh sehingga harus memutar menembus area protokol FEDRA. Mereka bertiga berhasil selamat dan diajak ke rumah tempat tess bersembunyi.

ketika memasuki rumah itu terdapat anak kecil yang menyerang joel dengan pisaunya

anak itu bernama ellie berumur 14 tahun dan dia tidak begitu menyukai orang baru. Melihat kemampuan menyusup dan bertarung joel dan tess, marlene tertarik untuk meminta bantuan pada mereka untuk menyelundupkan ellie keluar dari kota dan membawa ellie kepada fireflies dengan imbalan senjata yang diberikan jumlahnya dua kali lipat yang mereka beli dari Robert. Ellie menolak untuk pergi dengan orang tak dikenal, joel dan tess tertarik untuk menerima tawaran Marlene. Ellie dengan terpaksa pergi bersama Joel menuju tempat pertemuan mereka disebuah rumah dan Tess pergi dengan Marlene untuk membuktikan bahwa senjata tersebut bukan bohongan.

merekapun berpisah joel dan ellie terus melakukan perjalanan menuju tempat pertemuan itu ternyata ellie baru pertama kali keluar dari tempat persembunyian. sampailah dirumah itu(tempat pertemuan mereka) 

disana joel tiduran dibangku sofa sambil menunggu, tidak lama joel tertidur dan terbangun dimalam hari yang sedang terjadi hujan, ellie sedang melihat kejendela memandang hujan turun.

"mimpi buruk?, mimpi buruk memang menyebalkan" kata ellie

tidak lama juga tess datang dan memberi tau kalau kesepakatan mereka tidak bohongan dan mereka mulai perjalanan lagi ke gedung capitol disana mereka akan bertemu dengan fireflies. 

ketika diperjalanan mereka tertangkap oleh tentara FEDRA kemudian mereka dipriksa apakah terkena infeksi atau tidak? tiba-tiba ellie membrontak dan mereka melawan tentara itu ternyata ellie sudah terinfeksi tetapi ellie meyakinkan bahwa ia imun dan sudah terinfeksi selama tiga minggu biasanya hanya butuh beberapa jam saja untuk mengubah manusia menjadi zombie.

"lihat ini!, aku terinfeksi sudah 3 minggu!" kata ellie

"aku tidak perduli bagaiaman dia mendapatkan infeksi" kata joel ingin meninggalkan ellie

"tidak, semua orang tidak akan bertahan selama 2 hari, jadi hentika  omong kosongmu" kata tess tidak percaya

"ini tiga minggu, aku bersumpah!" ellie terus meyakinkan mereka. tidak lama mobil tentara berdatangan dan mereka berlari menjauh.

ditengah hujan mereka harus mengendap-ngendap dari para tentata yang ingin menangkap mereka melalui gorong-gorong setelah berhasil melolosan diri mereka membicarakan lagi.

"ok serakang apa rencannya?" tanya tess

"kita mengantar kamu kepada fireflies, setelah itu apa?" tanya tess lagi

"marlene, kata dia disana mereka punya zona karantina sendiri dengan dokter yang mencoba menemukan obat" jawab ellie

"kita mendengar itu sebelumnya,huh tess?" kata joel tidak percaya

"kemudian aku adalah kunci untuk menemukan vaksin" lanjut ellie

"jessus" kata joel merasa tidak percaya

"tess apa yang kita lakukan sekarang?" tanya joel

"bagaimana jika itu benar" kata tess

"aku tidak percaya!"

"bagaimana jika iya, ini cara untuk menyelsaikan masalah ini"

kemudian mereka melanjutkan perjalanan melewati bangunan gedung yang hancur yang dulunya kota ini telah dibom oleh pemerintah. didalam gedung yang mereka bertemu dengan mayat berjamur ternyata ini ulah clicker. clicker ini adalah zombie yang tingkatannya sudah parah.( jadi ada zombie yang belum terlalu agresif biasanya itu manusia yang baru beberapa saat terkena infeksi, sedangkan clicker manusia yang terkena infeksi dalam jangka yang panjang). demi melanjutkan perjalanan mereka rela melewatkan para zombie dan clicker didalam gedung itu. ketika berhasil melewati gedung mereka melanjutkan perjalanan lagi

dan sampailah di gedung copital disana mereka akan bertemu fireflies yang dimaksud oleh Marlene, ternyata tempat itu kosong. Hanya tersisa bangkai manusia yang mati tertembak.

"oh tidak-tidak!" tess berlari ke bangkai manusia

"apa yang sedang kamu lakukan?" tanya joel

"mungkin mereka, mungkin mereka mempunyai peta atau sesuatu untuk memberitahu kita kemana kemana mereka pergi" kata tess panik

"seberapa jauh kita harus melakukan ini?"

"sejauh yang dibutuhkan"

"dimana lab mereka?" tanya tass kepada ellie

"oh, dia(marlene) tidak pernah mengatakannya... dia hanya mengatakan ada disuatu tempat di bagian barat" jawab ellie

"apa yang kita lakukan disini?, ini bukan kita" tanya joel

"apa yang kamu tahu tentang kita? tentang aku?" tess bertanya balik

"aku tahu kamu lebih pintar tentang ini"

"benarkah?, kita orang menyebalkan joel sudah seperti itu dari lama"

"tidak, kita adalah orang yang selamat!"

"ini kesempatan kita..."

"ini sudah berakhir, tess!, sekarang kita lelah ayo kembali kerumah"

"aku tidak, aku tidak akan pergi kemanapun, ini perhentian terakhirku"

"apa?"

"kita hanya beruntung cepat atau lambat akan habis"

"apa yang kamu maksud?" joel menyentuh tess

"tidak..  jangan... jangan sentuh aku"

"dia terinfeksi" sambung ellie

tess menatap joel

"joel.."

"biarkan aku melihatnya"

"aku tidak bermaksud..."

"tunjukkan padaku"

tess langsung menunjukan gigitannya clicker di lehernya

"ohh tuhan"

ternyata tess terkena gigitan clicker tess merahasiakan kepada joel dan ellie sudah beberapa jam dari gigitan itu tess sudah merasa buruk. joel sangat kecewa apalagi tess ini udah kenal lama dan rekannya joel.

"tunjukkan lenganmu!" tess melipat lengan baju ellie

"ini sudah tiga minggu, aku digigit dari sejam yang lalu dan mulai memburuk, ini nyata joel!"

"bawa dia kepada tommy, tommy akan lebih tahu tentang fireflies, dan dia akan membawanya"

"tidak tidak ini urusanmu, aku tisak akan melakukannya"

"iya kamu, lihat, kamu harus melakukan kewajiban ini untukku, jadi bawa dia ketommy" kata tess sambil menunjuk ellie.

 

dan tidak lama para tentara yang mengejar berhasil menemukan mereka. tess menyuruh mereka untuk pergi dan tess memutuskan untuk menahan tentara itu. awalnya joel tidak mau meninggalkannya tetapi tess tetep ngotot dan menyuruh joel membawa ellie kepada tommy dia dulu mantan fireflies dan dia mungkin dapat membantu membawa ellie kepada fireflies

"sial! aku membayarmu nanti, kamu harus pergi!"

"kamu ingin kita meninggalkan kamu disini?" sambung ellie

"iya"

"tidak aku akan..."

"ayolah, buat mudah untukku(maksudnya si tess sudah pasrah dia memilih mati melawan tentara dari pada menjadi zombie)"kata tess memelan

"aku akan bertarung" kata joel

"tidak pergilah" tess mendorong joel

"tolong pergilah"

"ellie" panggil joel

"sorry saya tidak, saya tidak bermaksud..." sambung ellie

"cepat pergi" kata tess

kemudian joel dan ellie pergi meninggalkan tess

"aku tahu kalian disini, turunkan senjata kalian dan angkat tangan kalian" kata tentara yang ada di depan gedung itu

tess sudah bersiap dengan senjatanya.

Joel dan Ellie dengan berat hati harus pergi meninggalkan Tess mati tertembak oleh tentara. setelah itu Mereka berdua menuju tempat persembunyian Bill untuk meminta mobil agar dapat dengan mudah menemui tommy.